Malam Pernikahan dan Taman Kecil di Bulan Oktober

on Minggu, 18 Januari 2015


Judul : The Wedding Eve
Nama Penulis : Hozumi
Alih Bahasa : Gie
Editor : Niken
Desain Sampul : Theresia Debby
Penerbit : Level Comics
Tanggal Terbit : 2014
Edisi : Cetakan Pertama
ISBN : 978-602-02-5430-2

“Tidak perlu langsung ingin dicintai orang lain. Pertama-tama lebih baik kau yang lebih dulu mencintai orang lain.” –October’s Miniatur Garden

The Wedding Eve adalah sebuah manga kumpulan dari lima cerita pendek yang memiliki kisah-kisah tersendiri. Novel ini menunjuk pada pembaca dewasa, karena memang setelah saya membacanya, konflik-konflik yang ada sudah bukan lagi konflik tentang anak SMA dengan kerumitan kisah cintanya, namun lebih ke konflik yang dialami orang dewasa.

Kisah pertama di isi oleh judul The Wedding Eve yang merupakan milik dari covernya sendiri. Bercerita tentang kakak beradik yang melalui satu hari bersama sebelum pernikahan sang kakak. Saya sangat menyukai kisah ini. Kisah yang sungguh menyentuh.

Kisah kedua di isi oleh judul Reunion at Azura Number 2. Bercerita tentang pertemuan seorang anak dan ayahnya yang hanya berlangsung satu tahun sekali. Tentang kerinduan sang anak kepada ayahnya. Kisah kedua ini tak kalah menyentuh. Kalian akan menemukan kejutan pada halaman terakhir kisah ini.

Kisah ketiga di isi oleh judul Monochrome Brothers. Bercerita tentang pertemuan kakak beradik kembar yang lama tak berjumpa. Pertemuan yang membahas tentang masa lalu yang sama-sama tak ingin mereka ingat.

Kisah keempat di isi oleh judul Dreaming Scarecrow yang mengambil porsi lebih besar dibandingkan yang lainnya. Bercerita tentang pertemuan kakak beradik yang sudah terpisah selama 10 tahun sebelum sang adik menikah. Hal yang tak masuk akal sekaligus mustahil akan kalian temukan dalam bab ini. Namun pengemasan cerita yang apik akan membuat kalian berdecak kagum.

Kisah kelima di isi oleh judul October’s Miniatur Garden. Berkisah tentang seorang novelis yang kerjaannya hanya memandang ke luar jendela dalam gelap dan sudah hampir 15 tahun tidak menulis lagi, tanpa menyadari bahwa ada burung gagak yang terus saja mengawasinya. Kisah kelima ini malah akan membuat kalian terkejut. Dan di balik cerita kelima ini ada sebuah pesan yang terselip. Yang terakhir adalah kisah dari kucing pemilik kisah bab pertama, The Wedding Eve.

Saya akui, kelima cerita pendek ini memang sangat berbeda dari manga-manga kebanyakan. Namun, jangan salah, kalian pasti akan menyukai setiap penuturan cerita yang mengagumkan ini. Berbeda dengan manga-manga Jepang kebanyakan yang para tokohnya di gambar dengan wajah yang sempurna-sempurna, di manga ini para tokohnya di gambar hampir mirip dengan penduduk Jepang kebanyakan. Lebih nyata. Sempat menyayangkan kenapa setiap manga itu selalu berisi cerita pendek, coba kalau satu manga hanya diisi satu cerita namun dituntaskan, pasti bakalan lebih bagus. Namun, mungkin sudah tradisi atau apa kalau setiap manga itu diceritakan dalam cerita pendek sehingga ceritanya juga beragam.

Dan begitulah adanya. Kelima cerita pendek dalam ‘The Wedding Eve’ ini adalah favorite saya. Saya suka ide-ide penulis yang tidak pernah saya temui dalam manga sebelumnya ini. Dan yang paling penting, penulis selalu memberikan kejutan di setiap bab-nya.

“Kebersamaan terakhir dengan orang yang kita cintai membuat kita menghargai setiap detik dari kenangan masa lalu. Dan kelima kisah pendek dalam ‘The Wedding Eve’ membuat kita menyadari. Betapapun kasih sayang mampu mengalahkan segalanya…..”

2 komentar:

  1. Aku penasaran yang October's Miniatur Garden. Kasian ya kalo 15 tahun sama sekali ga nulis. Padahal dulunya penulis. Ga kebayang gimana hidupnya sehari2.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuk segera berburu bukunya, cerita di bab October's Miniatur Garden keren juga lho^^ !!

      Hapus